Sabtu, 04 Mei 2013

Biografi Umar bin Khattab

                                                                        == Biografi==

Umar dilahirkan di kota [[Mekkah]] dari suku Bani Adi, salah satu rumpun suku [[Quraisy]], suku terbesar di kota [[Mekkah]] saat itu. Ayahnya bernama Khattab bin Nufail Al Shimh Al Quraisyi dan ibunya Hantamah binti Hasyim, dari marga Bani Makhzum.<ref name="SejarahIslam">{{cite book | last=Ja'farian | first=Rasul | authorlink=Rasul Ja'farian | year=[[2003]] | title=Sejarah Islam : sejak wafat Nabi SAW hingga runtuhnya Dinasti Bani Umayah (11 - 132 H)| edition= | publisher=Lentera | id=ISBN 979-3018-77-1 }}</ref> Umar memiliki julukan yang diberikan oleh Nabi Muhammad S.A.W. yaitu ''Al-Faruk'' yang berarti orang yang bisa memisahkan antara kebenaran dan kebatilan.

Keluarga Umar tergolong dalam keluarga kelas menengah, ia bisa membaca dan menulis, yang pada masa itu merupakan sesuatu yang langka. Umar juga dikenal karena fisiknya yang kuat dimana ia menjadi juara gulat di Mekkah.

Sebelum memeluk Islam, Umar adalah orang yang sangat disegani dan dihormati oleh penduduk Mekkah, sebagaimana tradisi yang dijalankan oleh kaum [[jahiliyah]] Mekkah saat itu, Umar juga mengubur putrinya  hidup-hidup sebagai bagian dari pelaksanaan adat [[Mekkah]] yang masih barbar. Setelah memeluk [[Islam]] di bawah [[Muhammad|Nabi Muhammad S.A.W.]], Umar dikabarkan menyesali perbuatannya dan menyadari kebodohannya saat itu sebagaimana diriwayatkan dalam satu [[hadits]] '' "Aku menangis ketika menggali kubur untuk putriku. Dia maju dan kemudian menyisir janggutku".''

Umar juga dikenal sebagai seorang peminum berat, beberapa catatan mengatakan bahwa pada masa pra-Islam, Umar suka meminum anggur. Setelah menjadi seorang Muslim, ia tidak menyentuh [[Minuman beralkohol|alkohol]] sama sekali, meskipun belum diturunkan larangan meminum khamar (yang memabukkan) secara tegas.

0 komentar:

Posting Komentar